Momen ibu mewisuda putrinya sendiri ini mengharukan, definisi buah jatuh tak jauh dari pohon

Brilio.net - Ada yang bilang kalau buah jatuh nggak jauh dari pohonnya. Peribahasa tersebut kerap digunakan untuk menggambarkan sifat orang tua yang menurun kepada anaknya. Tak hanya sifat, dari segi fisik juga terkadang menurun kepada anaknya.

Peribahasa tersebut juga cocok untuk menggambarkan hubungan antara seorang ibu bernama Marlinda Irwanti dan sang putri. Lewat akun Instagram resmi kampusnya, perempuan yang berprofesi sebagai Rektor di Universitas Sahid, Jakarta tersebut membagikan momennya saat mewisuda para mahasiswanya yang berhasil menyelesaikan program doktor.

Tak hanya merasa bangga sebagai rektor, Marlinda Irwanti juga merasakan kebahagiaan sebagai seorang ibu. Pasalnya, salah satu mahasiswa yang ia wisuda adalah putrinya sendiri. Awalnya Marlinda melakukan prosesi wisuda seperti pada umumnya, namun suasana terasa begitu haru saat ia menyampirkan tali toga milik sang putri.

foto: Instagram/@marlinda_irwanti

Dari parasnya terpancar perasaan bahagia sekaligus bangga melihat putrinya berhasil meraih gelar doktor. Sekilas mungkin momen tersebut terlihat sama seperti wisuda pada umumnya, tapi yang membedakan dari momen ini adalah Marlinda mampu mendidik dan membuat gelar anaknya setara dengan dirinya.

"Ibu berhasil mendidik Putrinya sampai setara Dengan beliau," tulis unggahan akun @universitas.sahid dalam unggahan, seperti dilansir brilio.net dari Kamis (13/6).

Bagi sebagian orang, momen ini mungkin nggak semua bisa melakukannya. Meski begitu, momen tersebut bisa jadi motivasi bagi orang-orang yang melihatnya. Terlihat dalam video sang ibu tersenyum ketika mewisuda anaknya dan memberikan pelukan di akhir sebelum turun dari panggung wisuda.

foto: Instagram/@marlinda_irwanti

Lewat unggahan lain di akun Instagram resmi Marlinda, perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua Umum FPPI ini menuliskan perasaanya yang penuh syukur bisa mengantarkan sang putri wisuda. Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan jika perjalanan yang dilalui keduanya tidaklah mudah.

"Ketika mama memindahkan kuncir togamu, hanya syukur dan berterimakasih pada Allah SWT, yang telah menggerakkan hati kita berdua, walau penuh rintangan dan tantangan, akhirnya kesuksesan menantimu, tidak ada yang tidak mungkin dalam hidup ini , ikhtiar tidak akan mengingkari hasil dan kita menjadi teladan dalam berinvestasi pendidikan," tulisnya.

Momen tersebut pun menarik perhatian para pengguna media sosial. Unggahan tersebut pun sudah ditonton sebanyak 3,6 juta kali. Ratusan warganet yang meninggalkan komentar pun mengaku ikut terharu melihat momen tersebut.

"Mamahku SD cuma sampai kelas 3, bapakku MTS, Alhamdulillah saya sampai S1, semoga saya bisa membimbing anak"ku kelak menjadi manusia yang bertanggung jawab dan bermanfaat untuk dirinya dan org lain. Mau apapun gelar mereka semoga menjadi keberkahan.aamiin," ujar akun @kurniaayuu08.

"Salah satu alasan gw berpendidikan tinggi karena gw mau keturunan gw pendidikannya jauh lebih bagus dr gw,” tulis akun @windaaasaragih.

"Masya allah....ibu hebat dan anaknya kerenn,” tanggapan akun @bena_rangkuti.

Karena aku jg seorang Ibu, sedikit tau rasanya terharu dan bangga," komentar akun @hemashesti.

"Tabarakallah....Luar biasa... ibu dr putrinya yg luar biasa... selamat buat semua yg berbahagia... ikutan terharu..." kata akun @oudhy_keren.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by UNIVERSITAS SAHID (USAHID) (@universitas.sahid)